Tuesday, January 11, 2011

Menggambar objek desain grafis dengan Metode Bitmap dan Metode vector

Untuk menggambar objek desain grafis dengan komputer,ada 2 metode yang biasa digunakan, yaitu Metode Bitmap dan Metode Vektor. Metode- metode ini menginterpretasikan input, menghitungnya dan menampilkannya pada output grafis seperti monitor atau plotter.
Adapun inputnya dapat berupa :
  • Input non- grafis : Keyboard, Mouse
  • Input grafis : Scanner, Graphics Tablet
Metode Bitmap ( Raster )
Metode ini menganggap gambar adalah sekumpulan kotak- kotak kecil ( mapping ), yang masing_masing kotak kecil tersebut mempunyai nilai warna masing_masing ( dalam satuan bit ).

Keuntungan dari metode bitmap:
Pembagian gambar menjadi kotak_kotak kecil ( pixel ) dapat diatur menjadi sangat banyak. Hal inilah yang disebut dengan Resolusi Tinggi. Selain itu warna yang ditampilkan oleh setiap titik pada saat ini, dapat mencapai lebih dari 16777000 kemungkinan warna.

Kerugian dari metode bitmap:
Sifat gambar raster yang Resolution Dependent, menyebabkan gambar yang low resolution, sulit untuk diubah menjadi high resolution. Sebaliknya, gambar yang high resolution mudah dan aman untuk diubah ke low resolution.

Metode Vector
Metode ini menganggap gambar adalah sekumpulan titik yang mempunyai koordinat tertentu (Koordinat Cartesian) yang saling dihubungkan dengan garis atau kurva dengan rumus tertentu. Dalam gambar vektor, garis- garis tersebut tidak nyata, melainkan hanya garis konseptual, sehingga ini berarti titik dan garis tadi, tidak mungki muncul di hasil akhir. Yang muncul adalah hasil kalkulasi dari faktor- faktor konseptual tadi.
Contohnya, 3 titik membentuk sebuah segitiga yang diisi oleh warna hijau sesuai dengan parameter yang berlaku.Akan tetapi yang disimpan sebagai file adalah 3 koordinat titik dan hubungan ke 3 titik tersebut saja.

Keuntungan dari metode vektor:
Sifatnya tidak Resolution Dependen, sehingga gambar- gambar yang bentuknya kompleks, dapat diproses dengan mudah, karena tidak melibatkan terlalu banyak pixel. Gambar tersebut hanya berupa beberapa titik yang dihubungkan dengan kurva,yang mana kurva_kurva tersebut memeiliki rumus_rumus matematis yang kompleks, yang dapat diproses oleh komputer lebih cepat. Bahkan gambar vektor dapat lebih kompleks lagi, yakni tidak hanya menggunakan koordinat Cartesian 2D ( x,y ),tetapi koordinat Cartesian 3D ( x,y,z ).

Kerugian dari metode vektor:
Kebanyakan komponen pada metode ini besifat konseptual. Jadi untuk membuat komponen nonkonseptual, seperti mengisi suatu bentuk dengan warna/warna dengan gradasi, kinerjanya tidak sempurna, karena meminjam konsep raster. Ini didukung dengan kenyataan bahwa hampir semua software gambar vektor, menampilkan gradasi warna yang sangat buruk. Jadi dalam prakteknya, metode vector graphic biasanya digunakan untuk menggambar bentuk, khususnya dengan kompleksitas yang tinggi, seperti rencana bangunan atau mesin industri. Saat ini bahkan beberapa metode vector digunakan pula untuk membuat animasi, seperti pada Corel RAVE 10 dan 3DStudioMax, dimana yang terakhir disebut, bersifat animasi 3D/ 3 axis.

Rating: 4

No comments:

Post a Comment